CILEGON – Acara peringatan Isra Mi’raj 1444 H yang digelar Pemkot Cilegon di Alun-alun Kota Cilegon, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Purwakarta dihadiri ribuan masyarakat, Senin (13/3/2023).
Acara lebih banyak dihadiri para ibu-ibu berhijab kuning dibandingkan warna lainnya. Masyarakat yang dihadir begitu antusias. Ini lantaran acara Isra Mi’raj kali ini mendatangkan penceramah kondang Ustad Das’ad Latif.
Acara juga dihadiri Walikota Cilegon, Helldy Agustian, Wakil Walikota Cilegon, Sanuji Pentamarta, Anggota DPRD Kota Cilegon dan Pejabat Pemkot Cilegon dan Muspida.
Dalam ceramahnya Ustadz Das’ad Latif banyak menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar selalu meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.
“Salah satu ‘oleh-oleh’ Nabi Muhammad SAW dari Allah SWT saat Isra Mi’raj adalah Salat 5 Waktu. Makanya ibu-ibu dan bapak-bapak nanti 2024 kalau memilih pemimpin harus dilihat salatnya dulu, salat tidak itu bapak/ibu yang mau mencalonkan diri. Kalau tidak salat jangan dipilih,” tandasnya.
Ustadz Das’ad Latif juga mengingatkan kepada masyarakat pada Pemilu 2024 adalah momentum perubahan bagi Indonesia.
Sebab itu dia mengimbau kepada masyarakat agar menghindari politik uang. “Jangan mau kalau disogok-sogok untuk nyoblos. Dengan menerima uang untuk mencoblos tidak membuat kita kaya, tidak menerima juga tidak membuat kita miskin,” ucapnya.
Walikota Cilegon, Helldy Agustian berharap peringatan Isra Mi’raj harus dijadikan sebagai momentum guna meningkatkan ibadah kepada Allah SWT.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
