SERANG – Dosen Ilmu Politik, Fakultas Syariah UIN SMH Banten, M. Zainor Ridho menilai kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Serang, sosok Bakal Calon (Bacalon) Incumbent, Ratu Tatu Chasanah perlu memiliki pendamping milenial.
Karena milenial merupakan modal simbolik bagi calon. Maka itu, idealnya, Ratu Tatu Chasanah berpasangan dengan sosok milenial.
Dalam penjaringan bacalon bupati banyak sosok milenial, di antaranya Nasrul Ulum dan Eki yang sudah berpasangan. Hanya tersisa sosok milenial saat ini yang ikut penjaringan yaitu Abdul Latif yang sudah familiar di masyarakat.
Zainor mengatakan, paling tidak untuk kalangan milenial ada representasi. Justru pemilih yang paling solid ada pada milenial atau pemilih pemula.
“Ya saya pribadi setuju, kalo bu tatu berpasangan dengan sosok Milenial. Tapi tergantung bagaimana strategi dan pendekatan tim untuk memperoleh suara milenial. Saya kira pilihannya ada pada Bu Tatu dan partai politik,” kata Zainor, Rabu(15/7/2020).
Menurutnya, pasangan calon kepala daerah itu seperti calon pengantin, jika salah memilih calon bisa ditengah jalan gugat cerai.
“Makanya calon kepala daerah jangan salah memilih pasangan. Yang pasti calon kepala daerah biar klop keduanya harus bisa berbagi peran,”ucapnya.
(Dhe/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
