CILEGON – Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilegon merayakan peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) pada Senin (9/12/2019) dengan menggandeng kalangan pelajar dan mahasiswa.
Kepala Kejari Cilegon, Andi Mirnawaty mengungkapkan, pihaknya tidak ingin momentum yang dihelat pula dengan pembagian bunga kepada pengendara di sekitaran tugu Landmark, Simpang Tiga Cilegon itu hanya sebatas ceremony peringatan hari tersebut.
“Kita melakukan pencegahan korupsi mulai dari kalangan milenial. Mereka yang banyak memegang gadget dan berinteraksi sosial. Alhamdulillah teman-teman dari HMI STIT Al Khairiyah tadi ikut berpartisipasi, dan kita sepaham untuk menjadi penggiat anti korupsi,” ujar Andi.
Dikatakan, sebelum membagi-bagikan bunga ke pengendara, pagi hari sebelumnya sejumlah pejabat Kejari Cilegon melaksanakan upacara di beberapa lingkungan pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Fenomenanya masih banyak masyarakat yang tidak tahu kalau hari ini adalah peringatan Hakordia. Kami juga ingin mengimbau kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam pencegahan korupsi, salah satu pencegahannya adalah memulai dari diri sendiri untuk tidak melakukan korupsi dari ruang terkecil, yaitu keluarga. Kalau pun ada penyimpangan-penyimpangan, jangan takut untuk melaporkannya,” katanya.
Sementara Ketua Umum HMI Komisariat STIT Al Khairiyah, Haerudin menyatakan pihaknya terlebih dahulu melakukan audiensi dengan Kejari Cilegon sebelum akhirnya turut serta dalam aksi damai tersebut.
“Kami ingin mengingatkan antara satu sama lain, bahwa bahaya korupsi itu sangat luar biasa sekali dampaknya, khususnya bagi masyarakat Kota Cilegon. Yang mana kita harapkan, jangan sampai adanya kasus korupsi itu langsung menghilang dalam sekejap. Kejari Cilegon harus mampu menuntaskan, minimal mengurangi kasus korupsi di Cilegon,” katanya. (dev/red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
