PANDEGLANG – Pengelola Restoran akhirnya membatalkan rencana kegiatan penobatan Miss Waria Banten 2018 yang akan digelar pada 22 Juli 2018 mendatang lantaran banyak menuai kecaman dan penolakkan dari warga, Ormas, OKP dan pihak lainnya.
Pengelola Restoran Pantai Pasir Putih, Robi menuturkan, awalnya ada 3 orang yang memesan tempatnya untuk acara makan-makan yang digelar dari pukul 12.00 WIB-17.00 WIB, namun setelah dirinya melihat brosur acara yang dibawa pemesan ternyata berbeda, artinya bukan hanya makan-makan tetapi ada acara lain di antaranya penobatan Miss Waria Banten.
Baca Juga : Warga Carita Tolak Keras Acara Penobatan Miss Waria di Pandeglang
“Awalnya dia kan mau acara makan-makan disini untuk sekian orang dari jam 12 siang nyampe jam 5 sore selesai, makan sambil acara. Pas kebetulan melihat brosurnya itu lain (acaranya), jadi kita putusin dan kita gagalin,” kata Robi, Selasa (3/7/2018).
Awalnya Robi tidak mengetahui untuk acara apa tempatnya digunakan karena pemesan selain hanya meminta disiapkan makan untuk 100 orang juga kebetulan waktu memesan tidak membawa serta brosur acara yang bakal digelar.
“Itu untuk 100 orang paket makan katanya, prasmanan lah ya, sambil acara. Jadi kita kurang tahu acaranya seperti apa soalnya waktu itu belum ada brosurnya, cuma bilang cuma acara gitu,” jelasnya.
Setelah mengetahui acara yang bakal digelar di tempatnya, Robi mengaku langsung menggagalkan pemesanan tempat dengan alasan tidak setuju dengan salah satu konten acara, yaitu penobatan Miss Waria Banten 2018.
“Udah digagalin semuanya. Udah dikonfirmasi, jawabannya katanya ‘ya udah kalau gak bisa gak apa-apa, ya udah’ gitu. Tapi Alhamdulillah sekarang udah digagalin semuanya, bukannya kita menampik rezeki ya, cuma acaranya beda,” tuturnya menirukan percakapan dirinya dengan pemesan. (Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
