PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani, menghadiri Ground Breaking atau peletakan batu pertama pembangunan SDN Pasir Sedang 2 yang terdampak proyek Jalan Tol Serang–Panimbang. Kegiatan tersebut berlangsung di Desa Pasir Sedang, Kecamatan Pucung, Jumat (28/11/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Raden Dewi Setiani menyampaikan harapannya agar pembangunan sekolah baru ini dapat melahirkan generasi yang berkualitas, sehat, tangguh, serta berakhlak. Ia menjelaskan bahwa seluruh proses pembangunan SDN Pasir Sedang 2 ditangani langsung oleh PT Wijaya Karya (Wika), mulai dari penyediaan lahan, pembangunan fisik gedung, hingga fasilitas pendukung seperti lapangan upacara.
“SDN Pasir Sedang 2 terkena dampak pembangunan Jalan Tol Serang–Panimbang. Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada PT Wika yang telah bertanggung jawab dalam proses pembangunan ini,” ujarnya.
Bupati juga menegaskan bahwa kehadiran Jalan Tol Serang–Panimbang diharapkan membawa dampak positif bagi kemajuan daerah, terutama sektor wisata, pusat oleh-oleh, perhotelan, hingga UMKM, sehingga dapat mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Pandeglang.
Ia mengajak masyarakat dan para tokoh untuk turut mengawal proses pembangunan sekolah agar berjalan lancar dan transparan. Bupati menekankan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan proyek tersebut untuk kepentingan pribadi.
“Ini adalah pembangunan pendidikan untuk masa depan anak cucu kita. Jangan sampai ada yang mengatasnamakan masyarakat atau pemerintah daerah untuk kepentingan pribadi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati berharap pembangunan gedung sekolah baru ini dapat menjadi penyemangat bagi para siswa serta memotivasi para guru dalam menjalankan tugas mendidik. Ia optimistis SDN Pasir Sedang 2 akan melahirkan calon-calon pemimpin masa depan yang cerdas dan berprestasi.
Usai prosesi peletakan batu pertama, Bupati menyempatkan diri mengunjungi murid-murid SDN Pasir Sedang 2 yang saat ini menempati gedung sementara di MDTA Matha’ul Anwar Seuti. Dalam kunjungan tersebut, ia memberikan motivasi agar para siswa tetap bersemangat meskipun gedung sekolah baru masih dalam proses pembangunan.
Tim Redaksi