Beranda Budaya Pelaku Seni Berharap Terbentuknya Ekosistem Kebudayaan

Pelaku Seni Berharap Terbentuknya Ekosistem Kebudayaan

Dede A Majid. (IST)

LEBAK – Teater Guriang Kabupaten Lebak bakal menggelar diskusi yang difokuskan pada “reposisi seni, anggaran, dan kebijakan” pada 28 Desember mendatang. Dede A Majid, Direktur Teater Guriang berharap bahwa dari diskusi terbentuknya ekosistem kebudayaan yang baik bukan hanya wacana.

“Tentu saja, hal ini menjadi cita-cita besar setiap insan seni,” ujarnya, Selasa (19/12/2023).

Diskusi ini akan menghadirkan Ketua DPRD Lebak, PJ Bupati Lebak, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Lebak, dan Kepala Badan Pelestari Kebudayaan Wilayah 8.

Menurutnya, ekosistem kebudayaan tersusun atas susunan interaksi yang saling menunjang antara pelaku, pengguna, infrastruktur, lingkungan, dan unsur-unsur kebudayaan dalam suatu kawasan tertentu. Seluruh unsur terhubung dengan berbagai rantai kerja yang mendukung tumbuhnya ekosistem kebudayaan.

Dikatakan, sebagai kata kunci utama dari reposisi yang dimaksudkan tertuang dalam empat strategi  UU pemajuan kebudayaan:  pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan.

“Tetapi tentu saja, dalam melakukan reposisi ekosistem seni di Kabupaten Lebak perlu melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan memperhatikan perubahan serta kebutuhan masyarakat sehingga tetap relevan,” ujarnya seraya mengajak para pemangku kepentingan untuk ikut memberi saran dan gagasan dalam diskusi ini. (Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News