CILEGON – Program wifi gratis untuk masyarakat di setiap kelurahan hasil program Pemkot Cilegon ternyata banyak yang sudah tidak aktif. Bahkan banyak di antaranya mati.
Padahal program yang digadang sejak November 2020 itu sebagai upaya untuk memudahkan masyarakat mendapat akses internet.
Warga mengeluhkan kondisi internet yang mati tersebut. Bahkan sudah cukup lama. Kondisi ini dikeluhkan masyarakat.
Seperti diungkapkan salah seorang warga Gerem, Kecamatan Grogol yang enggan disebutkan namanya. Sejatinya wifi gratis sangat bermanfaat bagi masyarakat. Apalagi banyak di antara anak sekolah masih belajar secara online.
“Banyak anak warga di sini yang belajar online pakai wifi gratis ini. Karena memang warga di sini mungkin untuk beli paket internet juga agak kesulitan,” ujar pria berkumis itu.
Dia berharap Pemkot Cilegon segera memperbaiki wifi gratis tersebut. “Katanya Kota Smart City, masak jaringan internet saja tidak diurusin,” tandasnya.
Sementara itu, Deni Yuliandi mengatakan di wilayah Kelurahan Gerem ada sekitar 10 titik wifi gratis. Wifi tersebut ditempatkan di beberapa lingkungan masyarakat.
“Titik-titiknya ada di beberapa RW atau RT, tapi kalau informasinya ada yang tidak aktif lagi saya belum dapat laporan,” ujar Deni.
Sementara itu Kepala Diskominfo Kota Cilegon, Didin S Maulana saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan dengan alasan masih rapat.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
