Beranda Pemerintahan 500 Sertifikat Tanah di Kota Tangerang Diserahkan Secara Virtual

500 Sertifikat Tanah di Kota Tangerang Diserahkan Secara Virtual

Penyerahan sertifikat tanah yang dibuat melalui jalur PTSL di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jumat (7/8/2020). Penyerahan tersebut hanya diwakili bebera orang peserta lantaran dilakukan secara virtual - (Alwan/BantenNews.co.id)

KOTA TANGERANG – Meski di tengah pandemi Covid-19, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangerang tetap optimis menjalankan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Hal ini dibuktikan dengan diterbitkannya 500 sertifikat tanah untuk masyarakat Kota Tangerang.

Diketahui, dalam penyerahan sertifikat yang dilakukan secara virtual tersebut, turut dihadiri pula oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Abdul Djalil, Gubernur Banten Wahidin Halim, Kepala BPN Provinsi Banten Andi Tenri Abeng, dan Kepala BPN Kota Tangerang Sri Pranoto.

Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, Pandemi Covid-19 memberikan dampak luas di berbagai aspek kehidupan, tak terkecuali sektor pertanahan. Karenanya, Arief berharap usai menerima sertifikat yang menjadi dasar hukum atas hak kepemilikan tanah, masyarakat bisa memanfaatkannya untuk kepentingan usaha yang produktif.

“Karena diberikannya sertifikat ini adalah bentuk pelayanan negara terhadap kebutuhan administrasi masyarakat terkait pertanahan, maka jangan digadaikan untuk kepentingan yang tidak produktif,” katanya dalam sambutannya di acara Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat Secara Virtual, Jum’a (7/8/2020).

Arief menuturkan, atas nama pemerintah dan masyarakat ia mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada BPN, atas pelayanan administrasi berupa sertifikat tanah kepada masyarakat di Kota Tangerang.

Terkait target sertifikat tanah di Kota Tangerang, Kepala BPN Kota Tangerang Sri Pranoto menjelaskan, masih terdapat 10.000 bidang tanah di Kota Tangerang yang belum bersertifikat dan ditargetkan akan selesai di tahun 2023.

“500 sertifikat ini kami menyelesaikan yang lama-lama yang belum diselesaikan, target tahun 2023 semua data pertanahan di wilayah Kota Tangerang sudah terdaftar. Tahun ini akan kita bereskan 500 bidang aset mulai dari bangunan gedung SD, SMP hingga Puskesmas begitu juga dengan jalan-jalan yang saat ini sudah dalam tahap pengukuran,” pungkasnya.

(Tra/Wan/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News

Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disiniĀ