LEBAK – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya bersama Wakil Bupati Ade Sumardi didampingi Sekda dan beberapa pejabat di Lingkungan Kabupaten Lebak, melakukan monitoring pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Lebak yang digelar di Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Banten di Pandegelang, Senin (5/11/2018).
Selain untuk memotivasi peserta seleksi, kehadiran bupati juga untuk memastikan proses seleksi ini dapat berjalan lancar.
“Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar tanpa hambatan satu apapun dan melahirkan ASN yang sesuai dengan apa yang kita harapkan,” kata Bupati Iti.
Untuk diketahui bahwa 5433 perserta, yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi berhak ikut Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), setelah mendaftarkan diri secara online, Sementara sebanyak 1.095 dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Lebak, Edi Wahyudi, secara teknis peserta yang ikut SKD akan dibagi 6 sesi yang terdiri dari 500 orang untuk tiap-tiap sesi, mereka akan mengisi 100 soal dalam waktu 90 menit, dengan sistem Computer Assessment Test (CAT) sehingga hasilnya akan terlihat secara langsung.
Terkait dengan pemilihan BPSDMD Provinsi Banten sebagai tempat seleksi, Edi mengatakan bahwa tempat tersebut dianggap memenuhi kriteria, karena secara infrastruktur layak setelah dilakukan survey dan mendapat persetujuan BKN.
Kata Edi, seleksi CPNS ini akan dilaksanakan dari tanggal 5 – 7 November 2018, dan yang dinyatakan lolos SKD akan mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
“Peserta yang lolos SKD, berhak mengikuti SKB, jumlahnya 30% dari jumlah formasi yang tersedia” kata Edi.
Edi menambahkan, untuk waktu pelaksanaan SKB belum ditentukan. “Tahapan SKB masih tentatif menunggu hasil SKD,” tambahnya. (Ali/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
