PANDEGLANG – Dari 135 orang dokter yang hadir di Gedung Pendopo Bupati Pandeglang untuk melakukan kegiatan vaksinasi Covid-19, sebanyak 49 orang diantaranya gagal diberikan vaksin Covid-19.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pandeglang, Achmad Sulaeman merinci, dari sasaran 176 orang dokter yang hadir dalam kegiatan vaksinasi yang hadir hanya 135 orang dan yang bisa divaksin hanya 86 dokter saja.
“Perkiraan 10 persen yang tidak divaksin, yang mempunyai tekanan darah tinggi, ada riwayat penyakit gula, pernah kena terkonfirmasi positif, ada juga yang umurnya sudah lewat tapi hadir juga untuk memberikan dukungan,” kata Sulaiman disela-sela kegiatan, Senin (25/1/2021).
Sementara itu, Bupati Pandeglang, Irna Narulita menambahkan, bagi dokter yang gagal divaksin bisa melakukan vaksin ulang di rumah sakit yang dia pilih sesuai dengan perjanjian.
“Jadi ada 4 meja, pertama namanya sudah tertera, terus di screening dulu ternyata tekanan darahnya naik jadi suruh pulang dulu nanti setelah tenang, sudah sehat baru divaksin bisa dia pilih (di rumah sakit) dimana atas perjanjian itu,” ungkapnya.
Sesuai agenda, Pemerintah Kabupaten Pandeglang hari ini melakukan kegiatan vaksinasi pada seluruh dokter yang bertugas di Pandeglang. Hal itu dilakukan sebagai contoh pada masyarakat bahwa proses vaksin aman bagi mereka.
Selain itu, rencananya pada Selasa (26/1/2021) besok Pemkab Pandeglang juga akan melakukan vaksinasi serentak pada petugas layanan kesehatan yang ada di kecamatan.
(Med/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
