SERANG – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Serang Agus Sukmayadi mengakui efektivitas gerakan 3M dalam memutus penyebaran Covid-19. Meski terkesan sederhana yakni dengan cara memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak, gerakan 3M mampu menghindari penularan virus Covid-19.
“Sederhana memang tapi cukup efektif untuk memutus penyebaran Covid-19. Asal amsyarakat dengan sadar menerapkan dalam kesehariannya dan menjadikan itu (3M) sebagai kebiasaan baru,” kata Agus berbincang dengan Bantennews.co.id, Senin (12/10/2020).
Kesadaran untuk melaksanakan 3M tersebut dapat benar-benar dilaksanakan ketika menganggap virus Covid-19 merupakan ancaman yang nyata. “Masih ada masyarakat yang menganggap Covid-19 bukan ancaman atau malah tidak ada. Ini tantangan agar gerakan 3M ini menjadi kesadaran bersama bahwa Covid-19 ancaman yang nyata,” kata dia.
Pola sosialisasi 3M dan pendisiplinan masyrakat menurutnya terbukti dapat emnurunkan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Serang. Keluarnya Kabupaten Serang dari zona merah menjadi bukti bahwa 3M dan pelaksanaan protokol kesehatan dapat mengikis angka penyebaran Covid-19.
Pihaknya juga tidak bosan-bosan untuk tetap menyosialisasikan gerakan 3M yang mudah dilakukan oleh masing-masing individu di 8 area yang selama ini menjadi kluster penyebaran Covid-19. Mulai dari area pendidikan, pasar, tempat umum, tempat ibadah dan sebagainya. “Ini relatif mudah dilaksanakan dan efektif,” jelasnya. (you/red/SG)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
