PANDEGLANG – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Pandeglang sejak Rabu (5/11/2025) pagi menyebabkan sejumlah kecamatan di wilayah selatan Pandeglang terendam banjir. Berdasarkan laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, banjir terjadi di empat kecamatan yakni Sobang, Angsana, Panimbang, dan Cikeusik.
Melalui laporan Pusdalops BPBD Kabupaten Pandeglang menyebutkan, banjir mulai terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di Desa Padamulya dan Desa Cikayas, Kecamatan Angsana. Air meluap akibat derasnya hujan yang menyebabkan anak Sungai Ciliman dan Cijingjing tak mampu menampung debit air.
Android BantenNews.co.id
Download di Playstore. Baca berita tanpa iklan, lebih cepat dan nyaman lewat aplikasi Android.
“Banjir terjadi akibat meluapnya aliran sungai setelah hujan deras dengan intensitas tinggi. Ketinggian air mencapai 30 hingga 50 sentimeter dan mulai memasuki permukiman warga,” tulis laporan BPBD Pandeglang.
BPBD Pandeglang telah menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan assessment dan evakuasi terhadap warga terdampak. Hingga kini, dua orang dilaporkan hilang akibat terseret arus banjir di Kecamatan Angsana.
“Tim TRC sedang melakukan proses kaji cepat di lapangan untuk memastikan kondisi terkini dan melakukan pencarian terhadap dua warga yang hilang,” lanjut laporan tersebut.
Belum diketahui secara pasti jumlah kerugian materiil akibat bencana banjir ini. Namun, pihak BPBD memastikan koordinasi lintas instansi terus dilakukan untuk mempercepat penanganan warga terdampak dan proses evakuasi di lokasi yang masih tergenang air.
Tim Redaksi
