SERANG – Warga Permata Safira, RT 04 RW 06, Kota Serang, Banten, antusias untuk melestarikan tradisi panjang mulud. Ratusan warga dari sejumlah kampung yang ada di sekitar Perumahan Safira, Kelurahan Sepang, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, antre berjam-jam bahkan berdesak-desakan untuk mendapat paket sembako pada panjang mulud yang turut melibatkan pengurus DKM Mushola Al-Ikhlas.
Sebelum tradisi panjang mulud dimulai, warga dari sejumlah kampung ini sudah berduyun-duyun berdatangan. Sebanyak 13 panjang mulud beragam bentuk berisi paket sembako, pakaian, uang dan peralatan dapur disediakan untuk melestarikan tradisi panjang mulud memperingi Maulid Nabi Muhamad SAW.
Peringatan tradisi panjang mulud yang sudah sepuluh kali diadakan warga setempat ini tampak guyub. Sebelum disedekahkan kepada warga, 13 replika panjang mulud berisi sembako diarak keliling perumahan dengan kendaraan pikap, dan diiringi lantunan sholawat.
“Kegiatan panjang mulud ini setidaknya diapresiasi oleh berbagai pihak, karena bentuk peran aktif masyarakat dalam melestarikan tradisi masyarakat Banten khususnya Serang, sejak masa Kesultanan Banten,” kata Ketua Pelaksana, Yudi Hayatullah.
Ketua RT 04 RW 06, Pudjo Karahmat menambahkan, tradisi panjang mulud ini akan terus diadakan warganya setiap tahun, dan terus berlangsung dari generasi ke generasi. (You/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
